Agrinas Palma Nusantara, Harapan Baru Sawit Berkelanjutan

Gambar :

Jakarta, 21 Mei 2025 – Agrinas Palma Nusantara mendapat apresiasi dari Deputi Bidang Pengkajian Strategik Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI, Dr. Ir. Reni Mayerni, M.P.

Dosen Fakultas Pertanian Universitas Andalas tersebut mempunyai harapan besar terhadap Agrinas Palma Nusantara.

Menurut Prof. Reni, Agrinas harus bisa menjadi contoh atau model bagaimana seharusnya industri sawit dijalankan di Indonesia, dari hulu sampai ke hilir.

“Agrinas harus menjadi model, model perkebunan sawit untuk Indonesia” ucap Prof. Reni dengan nada serius tapi tetap hangat dalam diskusi sekaligus berbagi pandangan strategis terkait masa depan perkebunan sawit di Indonesia di kantor Agrinas Palma Nusantara.

Baginya, membangun sistem perkebunan sawit itu bukanlah pekerjaan yang kecil “ini bukan pekerjaan kecil ya, kerjaan berat,” tegasnya.

“Ini pekerjaan berat yang butuh komitmen, visi jangka Panjang, dan integritas tinggi. Tapi, justru karena tantangannya besar, Indonesia harus bisa menunjukan bahwa industri sawit bisa dikelola secara professional dan keberlanjutan,” kata Prof. Reni, yang pernah menjadi Kepala Dinas

Agrinas menjadi contoh bagaimana industri sawit bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat dan lingkungan. Mulai dari tata kelola lahan yang baik, keberpihakan pada petani, sampai ke pengolahan produk-produk yang bernilai tinggi.

“Bayangkan kalau semua produk sawit dan turunannya ada tulisan I Love Sawit,” kata Prof. Reni dengan semangat. Ia menekankan bahwa sawit itu bukan cuma soal minyak goreng. Banyak produk sehari-hari yang kita pakai sebenarnya berasal dari sawit, seperti sabun, lipstik, make up, bahkan coklat. Kaleng minuman pun akan cepat berkarat jika tidak mengandung minyak sawit.

Menurut Prof Reni, ini saatnya kita mengubah cara pandangan terhadap industri sawit. Jangan dilihat dari sisi negatifnya, tapi juga lihat peluang besar yang bisa dihasilkan kalau dikelola dengan benar. “Dan disinilah Agrinas Palma Nusantara mengambil peran, jadi bukti nyata bahwa industri sawit di Indonesia bisa maju,” kata Prof. Reni.

Penulis: Dinda Syifa
Editor: NS/MRR

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these